Beautivi Expert 
Siapa yang kini tidak kenal dengan aplikasi bernama Facebook ini dimana penggunanya yang semakin banyak khususnya di Indonesia. Tetapi sebelum aplikasi ini terkenal memang sempat menyisakan hal pilu bagi pemiliknya. Ada beberapa kisah Mark Zuckerberg saat memulai untuk mendirikan aplikasi ini. Tentu berbagai rintangan pun pasti ada sebelum akhirnya bisa sesukses sekarang.
Inilah Kisah Mark Zuckerberg
Kisah seperti ini tentu harus diketahui bagi kamu yang sedang ingin merintis suatu usaha atau sedang tidak semangat dalam menjalankan usaha. Salah satu hal yang cukup memprihantikan adalah ketika dia dikeluarkan dari jenjang kuliah oleh pihak kampus. Daripada penasaran seperti ini kisah sukses dari pemilik Facebook yang sudah tersohor di dunia ini.
Awal Pendirian Facebook
Aplikasi satu ini memang dalam proses pendiriannya bisa dibilang tidaklah mudah karena ia pun harus berhadapan dengan pihak kampus. Jadi pendirian aplikasi ini diawali ketika dia sedang menjalani kuliah di Harvard University. Di kampus tersebut ia mengambil jurusan spesialisai komputer untuk jenjang kuliah Strata satu. Awalnya ia hanya mengajukan untuk membuat buku directory online untuk para mahasiswa.
Jadi di dalam aplikasi itu nantinya akan terpampang foto dan juga identitas dari para mahasiswa. Tujuanya tentu agar para mahasiwa lain bisa saling kenal antara pelajar baru dan lama. Tetapi ide untuk pembuatan aplikasi itu pun ditolak oleh pihak kampus karena beberapa alasan.
Karena penolakan itu, ia pun tetap pada pendiriannya hingga akhirnya ia melakukan sabotase dan menampilkan foto rekannya di website yang kala itu bernama Facemash. Jadi di dalam website itu ada foto dari teman-temannya disertai dengan caption. Dari situs ini pun banyak animo positif dari teman-temannya tetapi pihak kampus tetap tidak mengizinkannya.
Tetapi dia pun tidak begitu menghiraukan peringatan kampus dan malah membuat aplikasi yang awalnya bernama Facemash menjadi Facebook pada Februari 2004. Dari peluncuran aplikasi tersebut tujuanya tetap sama seperti Facemash hanya saja pada aplikasi ini disertai bisa melakukan chat antara satu sama lain.
Seiring berkembangnya waktu aplikasi ini terus menjadi besar hingga menjangkau lebih dari 30 kampus. Karena kewalahan mengurus aplikasi tersebut akhirnya dia pun di drop out dari kampus. Meski di keluar ini bukan malah patah semangat tetapi malah semakin giat membesarkan aplikasinya yang hingga kini dikenal orang dan menjadi aplikasi pesan instan terbaik di dunia.
Kekayaan Mark
Dari usaha gigihnya ini pun ia sekarang masuk ke dalam golongan orang terkaya di dunia di peringkat ke-10. Hingga tahun 2020 kekayaan yang diraihnya telah mencapai triliunan rupiah dari aplikasi Facebook ini saja. Mark terus berusaha membesarkan aplikasi ini hingga kini yang semakin menggurita dan diminati oleh banyak orang di dunia.
Bahkan, dari kekayaan yang diraih itu sudah mampu membeli aplikasi-aplikasi besar seperti Whataspp dan Instagram. Dulu, aplikasi ini digadang-gadang akan menjadi pesaing aplikasi buatannya tetapi kini semua di akuisisi oleh Mark untuk menambah pundi-pundi dolarnya. Bahkan hal yang paling banyak mendapatkan pundi-pundi dolar itu di dapatkan dari fitur periklanan yang ada di Facebook dan juga Instagram ini.
Dari kisah Mark ini tentu hal yang bisa kita ambil bahwa ide sederhana jika dikembangkan akan bisa terus menjadi besar. Bahkan potensi atau usaha yang kelihatannya kecil jika ditekuni akan mampu mendatangkan banyak uang. Itulah pelajaran yang bisa diambil dari kisah Mark Zuckerberg ini agar mampu membangkitkan semangat untuk lebih baik.